Pengalaman Mencari Rumah Hunian Yang Sesuai Anggaran

Pengalaman Mencari Rumah Hunian Yang Sesuai Anggaran. Memiliki rumah sendiri merupakan keinginan bagi sebagian orang. Banyak diantara kita yang bekerja keras banting tulang mewujudkan rumah idaman. Bahkan memiliki rumah adalah salah satu cita-cita besar yang mungkin diinginkan oleh sebagian besar kita. Sebagai contoh teman saya yang bernama Siswo, seorang pekerja kantoran yang berstatus Pegawai Negeri Sipil (PNS) dan saat ini bergaji kisaran 2,2 juta.

Sebagai pegawai tetap yang berpenghasilan terbatas, otomatis dia harus menyiasati bagaimana cara untuk membeli dan memiliki rumah sederhana dengan budget terbatas. Tulisan ini adalah pengalaman pribadi saya ketika diminta Siswo untuk membantu mencari rumah yang sesuai dengan keinginan dan kemampuan keuangannya, yang mungkin dapat diterapkan dan cocok untuk sebagian orang tetapi mungkin tidak pas sama sekali untuk diterapkan bagi sebagian orang lain.

Seperti yang kita ketahui bersama, bahwa harga rumah saat ini terbilang sangat mahal dibandingkan dengan gaji atau pendapatan kita perbulan apalagi bagi seorang PNS seperti siswo. Sebagai contoh ketika saya mengantarkan siswo dikawasan perumahan daerah Bojonegoro, Jawa timur, mendapati harga rumah tipe 36 berkisar antara 180-200 juta (harga tahun lalu). Itupun berada dipinggiran kota. Kalau ditengah kota mungkin bisa 2 kali lipatnya. Sebenarnya ada sih, rumah yang harganya sekitar 140 juta untuk tipe seperti itu biasanya lokasinya tidaklah terlalu strategis bahkan letaknya bisa berada di pelosok.

Setelah memilah dan memilih akhirnya Siswo memutuskan membeli rumah seharga 180 juta (dengan subsidi pemerintah), itu juga sudah melalui pertimbangan yang cukup matang dan memperhatikan beberapa aspek mulai dari budget dan lokasi yang sesuai harapan dia (Siswo). Dari harga tersebut dia memperolah tipe 36 (6x6) dengan cicilan 1,8 juta perbulan selama 15 tahun (Potong gaji kantor). Fasilitas yang di dapat juga lumayan berupa 2 Kamar Tidur, 1 Kamar Mandi/WC, Teras, Ruang Tamu serta Dapur ditambah fasilitas lainnya seperti PDAM dan listrik.

Lokasinya pun cukup strategis dekat dengan Pom Bensin, Restoran, Masjid, Sekolah, Kampus dan yang terpenting yakni tak jauh dari kantor tempat dia bekerja. Sementara untuk kondisi areal sekitar komplek perumahan juga terbilang nyaman dan aman karena ada taman dan tempat penjagaan (satpam). Itulah sedikit cerita sekaligus pengalaman mencari hunian yang sesuai anggaran, dari awalnya yang sempat ragu sampai akhirnya rumah tersebut terbeli. Ya, semua tergantung niat dan usaha. Semoga saya yang masih berstatus tenaga honorer kedepanya bisa mengikuti langkah teman saya ini untuk memiliki rumah sendiri. Amin..

Membeli perumahan atau membangun rumah sendiri? Pilihan di atas memang terlihat sulit tapi kembali lagi tergantung pada situasi daerah atau tempat kita bekerja. Untuk daerah di kota-kota besar pekerja kantoran sepertinya lebih cocok untuk membeli perumahan karena selain lebih praktis juga sesuai dengan kondisi sosial kemasyarakatan di daerah tersebut. Sementara di kota kecil yang masih banyak pedesaan semisal Kabupaten Bojonegoro, kita akan lebih leluasa dalam memilih apakah membeli perumahan atau membangun sendiri.

Masing-masing pilihan mempunya keuntungan dan kerungan. Seperti halnya membeli perumahan, keuntunganya adalah kita tidak perlu repot untuk memikirkan segala sesuatunya. Kenapa? Ya, kita  tinggal melakukan survey lokasi perumahan, melihat kondisi lingkungannya, lalu tanya-tanya harga serta memutuskan membeli jika memang sudah cocok. Sedangkan kekurangannya yaitu lingkungan tidak sesuai harapan, biasanya kita tidak bisa menentukan desain sendiri, kualitas bangunan kurang bagus, Down Payment (DP) nya terlalu tinggi, dan bahkan harganya juga mahal. Namun menurut saya itu sudah lumrah, ada harga ada kulaitas.

Jika membangun rumah sendiri kentungannya adalah kita bebas menentukan desain rumah dan kualitas bahan sesuai budget. Sedangkan kelemahan apabila membangun rumah sendiri yaitu perlu waktu yang lama untuk membangun rumah idaman. Hal ini tidak terlepas dari berbagai proses yang harus dilewati seperti kita harus mencari atau membeli tanah lebih dulu baru membangun rumah, disini bisa disimpulkan bahwa membangun rumah idaman sendiri merupakan rencana dengan jangka waktu yang tidak pendek.

Skema alternatif untuk memliki rumah
Selain memperhatikan aspek-aspek yang telah saya ceritakan diatas, ada hal yang perlu anda cermati yakni hindari yang namanya berhutang. Karena bagi sebagian orang menganggap bahwa berhutang dapat dipandang sebagai seuatu yang buruk terkesan membebani, tetapi dapat juga di pandang sebagai trik yang baik. Sah-sah saja sih berhutang, tergantung pada pribadi masing-masing asalkan sanggung membayar juga. Adapun beberapa cara alternatif lain untuk memiliki rumah, diantaranya:

Sewa Hunian Murah di Hidup.co.id

Nah yang terakhir, bagi anda yang mungkin saat ini belum ada budget lebih untuk memiliki rumah sendiri dan berkeinginan untuk menyewa rumah sementara, jangan khawatir sekarang sudah ada Hidup.co.id yang siap membantu anda menemukan rumah sewa idaman.

Hidup.co.id adalah portal properti nomor 1 di Indonesia, yang hadir untuk memberikan informasi kepada anda seputar sewa rumah hunian, sewa apartemen, sewa kost maupun kebutuhan properti lain nya. Keberadaan hidup.co.id sendiri bertujuan memudahkan anda dalam mencari properti sewa sendiri, teman, keluarga atau sewa bersama, sehingga anda bisa menikmati kehidupan yang anda dambakan.

Selain itu berbagai sumber juga tersedia untuk membantu anda (penyewa properti) pada setiap langkah proses yang akan berlangsung, baik itu dimulai dari pindah ke rumah baru dan mendandaninya, sampai tiba saatnya anda memutuskan pindah atau membeli rumah sendiri.

Bagi yang sedang mencari hunian murah, Hidup menawarkan beragam pilihan baik yang ditawarkan oleh pemilik pribadi, agen, atau pihak ketiga lainnya. Tim dari Hidup akan terus berupaya semaksimal mungkin untuk menambah jumlah daftar properti. Semua daftar properti yang ditampilkan pada website hidup juga telah melewati proses seleksi ketat sehingga terjamin keakuratan dan kualitas datanya. Secara rutin selalu menyaring keakuratan daftar data yang ada.

Bukan hanya itu, Hidup.co.id juga menerima listing dari penyedia akomodasi untuk sewa bersama (berbagi sewa), pengembang, agen real estate, pengelola properti, pemilik pribadi, institusi pendidikan, maupun panti jompo yang ingin memasarkan properti mereka pada database penyewa berkualitas yang senantiasa berkembang. Berbagai pun manfaat akan ada peroleh ketika bergabung bersama Hidup, antara lain sebagai berikut:

Bagaimana tertarik kah? Jika iya langsung saja bergabung bersama Hidup.co.id

EMAIL	FACEBOOK
info@hidup.co.id	https://www.facebook.com/hidupcoid-299762917076884/?fref=ts
FACEBOOK	TWITTER
https://instagram.com/hidupid	https://twitter.com/hidupid

Mencari rumah untuk disewa merupakan hal yang mudah, namun mencari rumah atau apartemen yang sempurna untuk disewa sesuai dengan keinginan spesifik dan finansial anda merupakan tantangan tersendiri. Untungnya, Hidup menyaring hasil-hasil pencarian terbaik untuk anda. Sehingga anda bisa menemukan properti-properti yang cocok dan tersedia untuk kebutuhan pribadi atau bersama.

Judul Tulisan : Pengalaman Mencari Rumah Hunian Yang Sesuai Anggaran
Penulis : Moch. Achsanul In'am
Foto dan Infografis : Milik sendiri
Sumber referensi : Berdasarkan pengalaman & website http://www.hidup.co.id.